Dongeng Anjing Serakah dan Sepotong Tulang | Dongeng Anak Terbaru

shares

dongeng ajing dan sepotong tulang

Dongeng Anjing Serakah dan Bayangannya – Di sebuah perkampungan, tinggalah sebuah keluarga yang memiliki seekor anjing. Pada suatu hari, sang majikan memberi sepotong tulang pada itu sebagai hadiah ulang tahunya. Anjing itu menjadi sangat senang, dengan riangnya dia menggigit, menjilat, dan bermain-maian dengan tulang yang di hadiahkan oleh majikanya itu. Setelah capek dia bermain, timbul niatnya untuk menunjukan tulang yang di hadiahkan oleh tuanya kepada teman-teman anjingnya. Dia berniat ingin memamerkan tulang itu dan membuat teman-temanya iri.

Lalu anjing itupun berlari dengan cepat untuk pergi ke peternakan tempat teman-temanya biasa berkumpul. Anjing itu sangat senang dan bersemangat sekali. Yang terbayang di benaknya hanya rasa kagum teman-temanya pada tulang yang dia bawa dan akan memuji-muji dia sebagai anjing yang beruntung. Perjalanan dari rumah cukup lumayan jauh. Hingga akhirnya dia melewati sebuah jembatan yang menghubungkan sungai yang membatasi peternakan itu.

Secara tak sengaja, si anjing menengok ke bawah jembatan. Secara tak sengaja pula dia melihat bayanganya sendiri yang terlihat lebih besar karena pantulan air. Anjing itu membayangkan jika dia membawa tulang yang lebih besar seperti anjing satunya yang ternyata pantulan dirinya itu, teman-temanya akan semakin takjub di buatnya.( kisah oleh dongengterbaru.blogspot.com ) Dia tak sadar, bahwa anjing yang dia lihat adalah bayanganya sendiri. Tapi karena termakan sifat serakah dan di roong rasa sombongnya, dia berniat untuk merebut tulang itu.

Tanpa fikir panjang, anjing itu langsung terjun dan mencoba untuk menerjang merebut tulang. Tapi yang dia dapat sungguh di luar dugaanya. Anjing itu tercebur dan hanyut terbawa arus sungai. Dengan susah payah anjing itu berenang ke tepi. Setelah sampai tepi, tak sengaja teman-temanya sedang ada di sana dan menenrtawakan kebodohan anjing itu. Anjing itu hanya bisa menyesali diri dan menanggung malu. Tulang yang dia dapat hilang terbawa arus sungai, badanya basah kuyup, dan dia di tertawakan oleh teman-temanya. Semua terjadi karena sifat sombong dan serakah yang dia miliki.

hikmah yang dapat kita petik adalah.. sifat sombong selalu mendorong orang untuk bersikap ceroboh. Dan sifat serakah selalu membuat orang susah berfikir jernih. Dan kedua sifat ini memiliki akhir yang sama. Yaitu, penyesalan.

Related Posts

0 komentar:

Posting Komentar